Minggu, 27 Mei 2012

RANGKUMAN KELOMPOK 6 ( ERD (Entity Relationship Diagram) )


ERD (Entity Relationship Diagram)

Sejarah ERD

  Model Entity Relationship diperkenalkan pertama kali oleh P.P. Chen  pada tahun 1976. Model ini dirancang untuk menggambarkan persepsi dari pemakai  dan berisi obyek-obyek dasar yang disebut entity dan hubungan antar entity-entity tersebut yang disebut relationship.

Data Modeling
Data Modeling merupakan cara untuk menyusun dan mengorganisasikan data sehingga dapat digunakan dengan mudah oleh database.  ERD adalah salah satu cara permodelan data (data modeling).

Apakah yang dimaksud dengan Entity Relationship Diagram (ERD)?

Sebuah ERD menggambarkan data dalam konteks entitas dan hubungan
nya.
Tujuan utama dari sebuah ERD adalah untuk mendokumentasikan struktur logis dari database
.

Komponen ERD
}  Entity (Entitas)
}  Attribute (Atribut)
}  Relationship (Relasi)
}  Kardinality (Kardinalitas)
Contoh Pembuatan ERD


A.  Permasalahan:
Membuat database yang sederhana untuk suatu sistem informasi akademis.


B.  Tahap 1: Penentuan Entities
·         mahasiswa: menyimpan semua informasi pribadi mengenai semua mahasiswa
·         dosen: menyimpan semua informasi pribadi mengenai semua dosen
·         mata_kuliah: menyimpan semua informasi mengenai semua mata kuliah yang ditawarkan
·         ruang: menyimpan semua informasi mengenai ruang kelas yang digunakan


C.  Tahap 2: Penentuan Attributes
·         mahasiswa:
·         nim: nomor induk mahasiswa (integer) PK
·         nama_mhs: nama lengkap mahasiswa (string)
·         alamat_mhs: alamat lengkap mahasiswa (string)
·         dosen:
·         nip: nomor induk pegawai (integer) PK
·         nama_dosen: nama lengkap dosen (string)
·         alamat_dosen: alamat lengkap dosen (string)
·         mata_kuliah:
·         kode_mk: kode untuk mata kuliah (integer) PK
·         nama_mk: nama lengkap mata kuliah (string)
·         deskripsi_mk: deskripsi singkat mengenai mata kuliah (string)
·         ruang:
·         kode_ruang: kode untuk ruang kelas (string) PK
·         lokasi_ruang: deskripsi singkat mengenai lokasi ruang kelas (string)
·         kapasitas_ruang: banyaknya mahasiswa yang dapat ditampung (integer)


D.  Tahap 3: Penentuan Relationships


mahasiswa
dosen
mata_kuliah
ruang
mahasiswa
-
n:1
m:n
-
dosen

-
1:n
-
mata_kuliah


-
1:1
ruang



-

Hubungan:
·         ruang digunakan untuk mata_kuliah:
·         Tabel utama: ruang
·         Tabel kedua: mata_kuliah
·         Relationship: One-to-one (1:1)
·         Attribute penghubung: kode_ruang (FK kode_ruang di mata_kuliah)
·         dosen mengajar mata_kuliah:
·         Tabel utama: dosen
·         Tabel kedua: mata_kuliah
·         Relationship: One-to-many (1:n)
·         Attribute penghubung: nip (FK nip di mata_kuliah)
·         mahasiswa mengambil mata_kuliah:
·         Tabel utama: mahasiswa, mata_kuliah
·         Tabel kedua: mhs_ambil_mk
·         Relationship: Many-to-many (m:n)
·         Attribute penghubung:  nim, kode_mk (FK nim, kode_mk di mhs_ambil_mk)
·         dosen membimbing mahasiswa:
·         Tabel utama: dosen
·         Tabel kedua: mahasiswa
·         Relationship: One-to-many (1:n)
·         Attribute penghubung:  nip (FK nip di mahasiswa)

Entity

Entity adalah obyek yang dapat dibedakan dengan yang lain dalam dunia nyata. Entity Set adalah kumpulan dari entity yang sejenis
Contoh:
       Individu : Pegawai, pelanggan, mahasiswa, distributor
       Tempat : ruang, bangunan, kantor, lapangan, kampus
       Objek : Buku, Motor, paket, software, produk
       Peristiwa : Pendaftaran , pemesanan, penagihan
       Konsep : Rekening, kualifikasi

Atribut

Atribut adalah karakteristik dari entity atau relationship, yang menyediakan penjelasan detail tentang entity atau relationship tersebut. Nilai Atribut  merupakan suatu data aktual atau informasi yang disimpan  pada suatu  atribut di dalam suatu entity atau relationship. Atribut digambarkan dalam bentuk oval. 

Jenis-Jenis Atribut
Jenis-jenis atribut :
  1. Key
    Atribut yang digunakan untuk menentukan suatu entity secara unik.
  2. Atribut Simple
    Atribut yang bernilai tunggal.
  3. Atribut Multivalue
    Atribut yang memiliki sekelompok nilai untuk setiap instan entity. 




RANGKUMAN KELOMPOK 5 ( KONEKSI PHP DENGAN MYSQL )


Koneksi PHP dengan MySQL

Dukungan PHP

  Memiliki banyak library yang memungkinkan untuk akses database.
  Kecepatan akses dengan menggunakan engine/driver yang khusus untuk setiap database.
  Independent terhadap database yang digunakan.
  PHP mendukung ODBC.


Prosedur Standar

  1. Connect to Server
  2. Open Database
  3. EksekusiSQL
  4. ProsesRecord Set
  5. Close Database
  Proses inti dari manipulasi database adalah pembangunan perintah SQL yang digunakan untuk melakukan query, select, insert, update dan delete.

Template Akses Database


 Membuat koneksi dengan database
$conn= mysql_connect($host, $user, $pass);
           mysql_connect (namaserver, username ,password) perintah ini digunakan untuk melakukan koneksi       ke database server. Fungsi ini menghasilkan suatu pengenal link (link identifier) yang digunakan untuk perintah berikutnya.

Template Akses Database


  Membuka database
                $select = Mysql_select_db($nama_db);
                Mysql_select_db printah ini digunakan untuk memilih database apa yang akan diproses.
  Melakukan Query
                $result = Mysql_query(“SELECT EmployeeID from Sales”);
Mysql_query perintah ini digunakan untuk mengeksekusi perintah SQL yang ada di parameter query.fungsi ini akan menghasilkan suatu petunjuk kehasil eksekusi (result).



Internet Application





Contoh Koneksi PHP dengan MYSQL



·         Software yang harus dipersiapkan :
1.       Paket Apache,MySQL, PHP : XAMPP, Appserv,PHP Triad, atau yang lainnya.
2.       Editor : Notepad++, Editplus, atau yang lainnya.
3.       Browser : Mozilla Firefox, IE atau yang lainnya.
4.       Emulator Ponsel : Openwave Simulator, WAP Proof, atau yang lainnya.

·         Sebelum mempraktikan koneksi PHP dan MySQL di Pemrograman WAP, terlebih dahulu kita buat database tokobuku di MySQL Server dengan perintah :
CREATE database tokobuku;
Kemudian kita masuk pada database tersebut, dengan perintah :
USE tokobuku;
·         Setelah itu kita siapkan enam buah tabel, sebagai berikut :

Tabel Admin
Tabel Member
Tabel Kategori

Tabel Buku



Tabel Order2




Tabel Konfirmasi


Senin, 21 Mei 2012

RANGKUMAN KELOMPOK 4 ( QUERY LANGUAGE MENGGUNAKAN MYSQL)


Query Language (Bahasa Query)
       Adalah bahasa yang dipergunakan untuk melakukan proses permintaan yang diberikan oleh user atau pengguna untuk mengambil informasi yang terdapat pada database dengan memberikan suatu kriteria tertentu untuk penyaringan data sehingga data yang memenuhi kriteria tersebut yang akan ditampilkan.
       Atau bahasa untuk melakukan manipulasi terhadap database
Struktur Query Language
       sebuah metode atau bahasa yang dipergunakan untuk mengakses data dalam basis data (database). Bahasa ini merupakan bahasa standar yang digunakan dalam manajemen basis data relasional.
Modifikasi Database
       Php My admin
       My SQl Console
                     •   Command Prompt
Komponen SQL
       DDL (data definition language)
       DML (data manipulation language)

Perintah – Perintah Modifikasi Database
       Membuat database
Syntax : CREATE DATABASE nama_basis_data;
       Menggunakan database
Syntax : use [nama database];
       Menghapus Database
Syntax : drop [nama database];
       Menampilkan Database
Syntax : Show [nama database];

       Membuat table
Syntax : CREATE TABLE [nama_tabel] (nama_field1 tipe_data [constraints],nama_field2 tipe_data [constraints,...);
       Menampilkan Tabel dalam database
Syntax : show tables;
         Menghapus table
Syntax : drop table [nama table];
       Menambahkan index
syntax : mysql> ALTER TABLE [Nama tablemu]  ADD INDEX ([Nama column yang ingin diberikan index]);

       #>  SELECT : untuk menampilkan data yang sudah ada.
       #>  INSERT  : untuk memasukkan data baru.
       #>  UPDATE : untuk mengubah data yang sudah ada.
       #>  DELETE : untuk menghapus data yang sudah ada.

       Syntax Select : select*from [nama_table];
       Syntax insert  : insert into [nama_tables] values (columns1,columns2,...);
       Syntax update : UPDATE [Nama tablemu] SET [Nama column]=[Isi/Nilai column] WHERE [Kondisi yang data diinginkan];
       Syntax delete : DELETE FROM [Nama tablemu] WHERE [Kondisi yang data diinginkan];



       Mengganti nama table
Syntax : ALTER TABLE [Nama tablemu] RENAME [Nama yang baru];
       Menambah column ke table
ALTER TABLE [Nama tablemu] ADD [nama column] [type column], [...];
       Menghapus columns
ALTER TABLE [Nama tablemu] DROP [nama column];
       Mengganti nama dan type column
ALTER TABLE [Nama tablemu] CHANGE [nama column] [Nama column yang baru] [type column], [...];

Contoh Query Language menggunakan MYSQL


Minggu, 20 Mei 2012

RANGKUMAN KELOMPOK 3 (PENGANTAR DATABASE MANAGEMENT SYSTEM MYSQL)


DBMS(Database Management System)


Ø  Database digunakan untuk menyimpan informasi, memelihara informasi, dan membuat informasi tersebut tersedia saat dibutuhkan.
Ø  Untuk mengelola database diperlukan suatu perangkat lunak yang disebut DBMS (Database Management System).
Ø  DBMS merupakan suatu sistem perangkat lunak yang memungkinkan user (pengguna) untuk membuat, memelihara, mengontrol, dan mengakses database secara praktis dan efisien. 


Database Language
v  Data Definition Language (DDL), kelompok perintah untuk mendefinisikan atribut-atribut basis data, contohnya create, alter, drop.
v  Data Manipulation Language (DML), kelompok perintah untuk memanipulasi data dalam basis data, contohnya select, insert, delete, dan update.
v  SQL (Structured Query Language), SQL adalah bahasa yang digunakan untuk berkomunikasi dengan database. Menurut ANSI (American National Standards Institute), bahasa ini merupakan standar untuk Relational Database Management Systems (RDBMS). 


Komponen Utama DBMS
Ø  Perangkat Keras, berupa komputer dan bagian-bagian di dalamnya.
Ø  Data, fakta mengenai suatu objek (integrated and shared data)
Ø  Perangkat Lunak, dalam hal ini DBMS
Ø  Pengguna, pengguna akhir, pemrogram aplikasi, administrator basis data.
Abstraksi Data
v  Level fisik (Physical level), merupakan level terendah dalam abstraksi data, yang menunjukkan bagaimana sesungguhnya data disimpan.
v  Level lojik/konseptual, menggambarkan data apa yang sebenarnya (secara fungsional) disimpan dalam basis data dan hubungannya dengan data yang lain.
v  Level penampakan (View level), merupakan level teringgi dari abstraksi data yang hanya menunjukkan sebagian dari basis data.

Database Software
  1. Microsoft SQL Server                                     13. Visual FoxPro
  2. Oracle                                                             14. Arago
  3. Force                                                              15. Sybase
  4. Recital                                                             16. Interbase
  5. dbFast                                                             17. XBase
  6. dbXL                                                               18. Firebird
  7. Quicksilver                                                       19. MySQL
  8. Clipper                                                            20. PostgreSQL
  9. FlagShip                                                          21. Microsoft Access
  10. Harbour                                                           22. dBase III
  11. Visual dBase                                                    23. FoxPro
  12. Paradox                                                           24. Lotus Smart Suite Approach

MySQL
ü  MySQL dikembangkan oleh sebuah perusahaan Swedia bernama MySQL AB, yang kala itu bernama TcX DataKonsult AB, sejak sekitar 1994–1995.
ü  MySQL adalah sebuah system manajemen database yang saling berhubungan. Sebuah  hubungan databse dari data yang tersimpan pada table yang terpisah daripada menyimpan semua data pada ruang yang sangat besar. Hal ini menambah kecepatan dan fleksibilitas.

Mengapa menggunakan MySQL ?
MySQL merupakan database yang sangat cepat, dapat diandalkan dan mudah untuk digunakan. Selain itu, source programnya pun dapat anda dapatkan secara gratis dan syntax-syntaxnya mudah untuk dipahami dan tidak rumit serta pengaksesan database dapat dilakukan dengan mudah dan cepat. 


Keistimewaan MySQL
1. Portabilitas. MySQL dapat berjalan stabil pada berbagai sistem operasi seperti Windows, Linux, FreeBSD, Mac Os X Server, Solaris, Amiga, dan masih banyak lagi.
2. Open Source.MySQL didistribusikan secara open source, dibawah lisensi GPL sehingga dapat digunakan secara cuma-cuma.
3. ‘Multiuser’. MySQL dapat digunakan oleh beberapa user dalam waktu yang bersamaan tanpa mengalami masalah atau konflik.
4. ‘Performance tuning’. MySQL memiliki kecepatan yang menakjubkan dalam menangani query sederhana, dengan kata lain dapat memproses lebih banyak SQL per satuan waktu.
5. Jenis Kolom. MySQL memiliki tipe kolom yang sangat kompleks, seperti signed / unsigned integer, float, double, char, text, date, timestamp, dan lain-lain.
6. Perintah dan Fungsi. MySQL memiliki operator dan fungsi secara penuh yang mendukung perintah Select dan Where dalam perintah (query).
7. Skalabilitas dan Pembatasan. MySQL mampu menangani basis data dalam skala besar, dengan jumlah rekaman (records) lebih dari 50 juta dan 60 ribu tabel serta 5 milyar baris. Selain itu batas indeks yang dapat ditampung mencapai 32 indeks pada tiap tabelnya.
8. Konektivitas. MySQL dapat melakukan koneksi dengan klien menggunakan protokol TCP/IP, Unix soket (UNIX), atau Named Pipes (NT).
9. Lokalisasi. MySQL dapat mendeteksi pesan kesalahan pada klien dengan menggunakan lebih dari dua puluh bahasa. Meski pun demikian, bahasa Indonesia belum termasuk di dalamnya.
10. Antar Muka. MySQL memiliki interface (antar muka) terhadap berbagai aplikasi dan bahasa pemrograman dengan menggunakan fungsi API (Application Programming Interface).
11. Struktur tabel. MySQL memiliki struktur tabel yang lebih fleksibel dalam menangani ALTER TABLE, dibandingkan basis data lainnya semacam PostgreSQL ataupun Oracle

Perintah dasar MySQL

Perintah – perintah SQL dalam database MySQL, yaitu
a. Memasukkan atau menambah record baru ke dalam database.
b. Mengeksekusi query database
c. Mengambil data dari database
d. Mengubah record pada database
e. Menghapus record pada database
Perintah SQL dapat diketik dengan huruf besar atau kecil (non case sensitive). Setelah selesai mengetik perintah di MySQL harus diakhiri dengan tanda titik koma sebagai penanda akhir dari perintah MySQL. Perintah SQL dapat diketik dengan huruf besar atau kecil (non case sensitive). Setelah selesai mengetik perintah di MySQL harus diakhiri dengan tanda titik koma sebagai penanda akhir dari perintah MySQL.

Contoh MySQL
CREATE TABLE tblcv (
                kd_cv                    INTEGER UNIQUE NOT NULL,
                nama                     CHAR(15) NOT NULL,
                alamat                  CHAR(30),
                kota                       CHAR(15) )
Keterangan:
Tblcv = Nama Tabel
Kd_cv, nama, alamat, kota = Nama Kolom
Integer, char =  Tipe data
Char(30) = Panjangnya maksimal 30 karakter
Null = Nilai kolom harus diisi
Unique = nilai pada kolom tidak boleh ada yang sama (bersifat unik).